Dengan memulai pekerjaan baru, muncul tanggung jawab baru, kepribadian baru, alur kerja baru, dan banyak lagi. After graduation, I spent a little over half a year trying to find jobs. I finally found one, working at a digital marketing agency. For me, karena ini secara teknis hanya perusahaan pertama yang saya bekerja di luar perguruan tinggi, aku gak tahu persis apa yang diharapkan. Cara terbaik (menurut aku sih) untuk menangani tekanan pra-orientasi adalah dengan
a) membuat banyak catatan dan
b) Google apa pun yang kamu gak yakin sebelum menjawab dengan “I dont know how to do X, Y, atau Z. “
This brings me to my next point: self-doubt, yang dalam kasus aku sendiri muncul secara bergelombang. Aku akan memiliki hari-hari di mana aku akan berpikir, “OK, I got this, aku AKAN memenuhi semua deadline kerjaanku” dan kemudian hari-hari lain ketika aku bangun dan hanya menatap laptopku, “Shit, I’m way in over my head.” Berita baiknya? Semuanya ada di kepalaku. Semakin cepat aku menemukan cara untuk memprioritaskan dan mengkotak-kotakkan apa yang perlu dilakukan hari demi hari, semakin cepat juga aku tenang dan menyadari ya, ini semua bisa dilakukan.
Keraguan diri benar-benar dapat menguras kamu kalau kamu gak punya the right coping tools. For me, itu berarti window shopping di mall atau calling my best friends for a little pep talk, atau menunggu sampai my sister pulang sehingga kami bisa mengobrol dan bermimpi menemukan a rich guy to marry dan tidak pernah harus bekerja lagi (jk, jk, i like working!). Aku ingat pernah menelepon temanku suatu malam in the middle of a breakdown (karena sesuatu yang kecil, im sure). Aku ingat dengan jelas mengatakan “I dont think i’m capable” yang sama sekali tidak terjadi. But she, of course, calmed me down dan mengingatkan aku untuk tidak menyerah dan bahwa dalam sebulan aku melihat ke belakang dan segalanya akan lebih baik. She was right.
Hal penting yang harus diingat adalah jangan merasa dikalahkan atau malu untuk mengangkat telepon dan memberi tahu teman dekat atau keluarga kamu, “Shit, I’m so stressed right now and I really need to talk” Semakin kamu membuka dan berbagi kerentanan, semakin kamu belajar bahwa you’re not alone dan semua orang bisa relate dengan cerita kamu dengan cara mereka sendiri. Melepaskan emosi dan pikiran dari dunia kamu dan keluar di alam semesta adalah setengah dari pertempuran.
Back to life adjusting in a new role, untuk beberapa minggu pertama, rasanya seperti kamu berbicara dalam bahasa yang berbeda sampai kamu dan your coworker bisa get on the same page — bersabarlah, itu memang butuh waktu. Kamu hanya perlu membiarkan kepercayaan terbangun dan akhirnya mulai berbicara dalam bahasa dan istilah yang sama. Di sinilah proses kerentanan ikut berperan. Saat kamu mempelajari expectations dan proses baru, sangat normal untuk mengalami kerentanan karena semuanya baru, dan pengalaman itulah yang akhirnya membuat kita tumbuh dan belajar.
Penting juga untuk mengungkapkan kepada coworker kamu atau bos kamu bagaimana perasaan kamu. Mereka tidak dapat membaca pikiran, dan lebih mudah untuk menyelesaikan masalah ketika kamu menyuarakan apa yang membuat kamu kewalahan atau apa yang membuat kamu kesal. Berkomunikasi adalah jalan dua arah, dan bahkan jika rasanya tidak nyaman, itu akan membuat kehidupan kerja kamu lebih lancar setelah kamu mengatasinya dan bergerak menuju solusi yang produktif.
Ketika kamu menempatkan diri kamu dalam situasi di luar zona nyamanmu, atau dengan memberi ruang bagi kerentanan itu sendiri, kamu membangun kepercayaan diri dengan mengatasi tantangan dan membuktikan kepada diri sendiri bahwa kamu mampu. Ketika saya melihat kembali pada apa yang aku rasakan pada bulan pertama pada kantor dan jabatan baru, bahkan aku tidak mengenali versi diri aku yang itu … itulah yang telah aku kembangkan, capai, dan percayai dengan tidak membiarkan rasa ragu dan rasa rentan (vulnerability) menyusul. Apakah aku masih merasa sedikit kewalahan? Tentu saja, I’m only human. Tapi aku tidak bisa mengungkapkan betapa pentingnya untuk tidak menyerah dan keep your head up. You won’t know how rewarding something new is until you try it!
“Tarot reading is an attempt to understand ourselves better and discover how we might live better in the future”
Tunggu apa lagi? Yuk Narot!
Instagram: @mayanov_
Pricelist & Services
0 Comments